bencana alam di ciputat

Jebolnya tanggul Situ Gintung, di Kecamatan Ciputat, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), yang telah memakan korban lebih dari 53 orang, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten menurunkan tim medis dan membangun posko untuk para korban bencana serta makanan.

Wakil Gubernur Banten, HM Masduki mengatakan, selain mengirimkan Tim Medis, pemprov Banten melalui Dinas Sosial dan Badan Kesatuan Bangsa dan Politik mengirimkan obat-obatan dan makanan.

"Agar para korban tetap bisa survive, maka pemprov Banten segera mengirimkan Logistik", katanya, Jum'at (27/3).

Untuk memastikan logistik ini bisa ketangan yang memerlukan, kata Masduki, pihaknya sudah mendirikan tenda-tenda darurat yang juga bisa digunakan sebagai penampungan sementara bagi para korban.

"Semoga tim yang ada dilapangan bisa bekerja dengan maksimal membantu para korban", harapnya.

Sedangkan untuk masalah penyebab jebolnya tanggul Setu Gintung, Masduki mengaku, sampai sore pihaknya belum menerima laporan timnya yang diturunkan langsung ke lokasi bencana.

"Mudah-mudahan laporan bisa diterima secepatnya", katanya.

Sementara itu, Sekda Pemprov Banten, Muhadi mengatakan, dari data yang didapat sementara, bencana jebolnya Setu Gintung ini akibat debit airnya terlalu tinggi. "Karena tidak bisa menahan debit air yang terlalu tinggi maka Setu Gintung jebol", terangnya.

Walau pun Setu Gintung ini wewenangnya di pemerintah pusat, lanjut Muhadi, pemprov banten juga akan ikut serta untuk memperbaikinya.

"Pihaknya akan ikut serta dalam memperbaiki Setu Gintung dengan pemerintah pusat", katanya. (don)